Aku mencintaimu
Pada setiap langkah waktu yang telah berlalu
Di setiap pohon randu yang selalu melilitkan
rindu
Kamu
Mengubah candu yang selalu ingin bertemu,
menjadi badai asing yang malah mengganggu
Dalam sendu yang makin tertanam dalam, dalam
runyam hati yang makin tak menentu
Dirimu berubah, aku hanya resah jika nanti tak
lagi kau sebut aku tempat singgah.